Di beberapa titik tempat umum di kabupaten Gresik, saya apresiasi jempol dan dukungan kepada pemerintah daerah Gresik. Ada himbauan dari pemerintah berupa papan reklame, agar masyarakat Gresik bisa memberdayakan gepeng (gelandangan dan pengamen ) dengan lebih manusiawi yaitu dengan tidak memberikan mereka uang ketika para gepeng ini “berkreasi”, karena hal tersebut lebih membuat mereka malas dan ketagihan, itu alasan pemerintah. Saya kira, hal ini merupakan langkah dua arah pemerintah selain langkah kongkrit dalam merazia gepeng yang biasanya dilakukan oleh pak jaelani, salah satu polisi Gresik yang berprestasi, di lampu merah perempatan Kebomas. Himbauan tersebut adalah salah satu bentuk komunikasi pemda kepada masyarakat agar turut juga mengentaskan gepeng ini. Namun saya kira pemerintah daerah juga harus ada langkah kongkrit dalam pemberdayaan gepeng tentunya, agar mereka benar-benar berdaya. Namun saya mendapati sebuah cara unik dalam mengatasi masalah tersebut oleh warga
Bacaan ringan berkualitas